OBESITAS
Obesitas
atau kegemukan terjadi karena penimbunan lemak didalam tubuh,sehingga
menimbulkan resiko terjadinya berbagai gangguan kesehatan. Banyak penyebabnya,
diantaranya faktor genetik dan faktor lingkungan, namun perubahan pola makan
yang bergeser kearah makanan tinggi kalori dan perubahan pola hidup modern yang
kurang gerak atau aktifitas fisik, dituding sebagai penyebab utama terjadinya
obesitas yang kini kian meingkat.
Dahulu
obesitas merupakan lambang kemakmuran,tetapi kini dianggap sebagai “penyakit
modern” yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan dikemudian hari. Resiko
terjadinya gangguan kesehatan semakin meningkat bila obesitas terkonsentrasi
disekitas perut atau yang dikenal sebagai obesitas sentral atau obesitas
viseral.
Cara Mudah Mendeteksi Obesitas.
Cara
sederhana untuk menentukan terjadinya obesitas sentral adalah dengan mengukur
lingkar perut. Pengurukuran dilakukan
pada bagian pinggang, diantara tulang panggul bagian atas dan tulang rusuk
bagian bawah. Seseorang dikatakan obesitas sentral bila lingkar perutnya
>90 cm (untuk pria) atau >80 cm (untuk perempuan).
Biasanya
ketika ukuran perut sudah memasuki batasan obesitas sentral,keluhan didalam
tubuh atau gejala penyakit belum muncul. Namun demikian gangguan metabolisme dalam
tubuh anda sebenarnya sudah mulai terjadi (sindrom metabolik) yang dikemudian
hari dapat menimbulkan masalah kesehatan yang lebih besar seperti diabetes
militus tipe 2,penyakit jantung koroner (PJK),hipertensi atau tekanan darah
tinggi,stroke,perlemakan hati (fatty liver) dan gagal jantung. Sindrom metabolik
umumnya tidak bergejala.
Sindrom
Metabolik adalah kumpulan berbagai gangguan metabolisme yang dapat meningkatkan
resiko kesehatan dikemudian hari (disebut juga faktor metabolic) antara lain :
- Konsentrasi gula darah meningkat
- Gangguan metabolism lemak
- Peradangan pembuluh darah kronis
- Kerusakan pembuluh darah
- Tekanan drah meningkat
- Asam urat meningkat
Cara Aman Mengatasi Sindrom
Metabolik
- Penurunan berat badan sebesar 5-10% dari berat badan semula dalam tahun pertama dapat memperbaiki metabolism penyandang obesitas dan menurunkan resiko munculnya gangguan kesehatan.
- Perubahan pola aktifitas dengan cara meningkatkan penggunaan energi sesuai kemampuan personal. Pembuatan program penurunan berat badan sebaiknya dilakukan bersama ahli gizi (nutrisionis) dan dialkukan secara bertahap untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Munculnya
bahaya akibat obesitas sentral tersebut dapat dicegah dengan deteksi sindrom metabolik
secara dini dan segera menanganinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar